acara talkshow Sinergi untuk Indonesia - dokumen pribadi |
Tanggal 20 September 2017 saya menghadiri talkshow "Sinergi untuk Indonesia" di booth Pertamina dalam acara IBDExpo2017 di JCC, Senayan Jakarta. Acara ini di pandu oleh Ryan Wiedaryanto dan menghadirkan 3 narasumber, yaitu :
- Maudi Ayunda, artis dan penyanyi yang terkenal smart, sarjana Fisosofi Politik dan Ekonomi, Oxford University UK.
- Devy Suradji, staff khusus Kementrian BUMN yang menjabat juga sebagai marketing director di WWF Indonesia. Lulusan IPB ini melanjutkan gelar masternya di University of New Haven.
- Adiatma Sardjito, VP Corporate Communication PT. Pertamina (Persero), lulusan MBA Fakultas Ekonomika Universitas Gadjah Mada yang berlatarbelakang Teknik Perminyakan dari Universitas Trisakti dan Auckland University. Bekerja sejak 1992 di Pertamina dan terus meniti karir di perusahaan ini, bapak ini mempunyai hobby memancing dan touring.
Maudy Ayunda menceritakan kehidupannya di luar negeri saat kuliah di Oxford, UK. Maudy lulus setahun lalu dan sekarang sibuk dengan banyak pekerjaan kreatif sambil memikirkan pilihan untuk persiapan sekolah S2 atau berkarir dulu di Indonesia. Fokus menyanyi dan memproduksi album sendiri, Maudy ketagihan sekolah dan dari kecil senang belajar karena merasa perlu mengembangkan diri, mandiri serta peka pada diri sendiri dan orang lain. Kesempatan belajar di luar negeri dimana standard belajarnya berbeda, dia harus bertransisi untuk dapat menulis 2 esai perminggu, dengan analisa berdasar bacaan yang banyak, sebagai referensi. Di UK, untuk kuliah harus rajin membaca materi dan tidak dapat melupakan tugas karena dalam 1 kelas mata kuliah bisa terjadi hanya ada 2 orang mahasiswa dalam bimbingan 1 dosen. Belajar filosofi menyebabkan Maudy selalu berusaha open minded, logis dan berpikir tentang nasionalisme. Tergolong generasi milenial dengan banyak destracted akan social media dan egosime, tidak menyebabkan dia melupakan sumbangsihnya untuk negara. Menurutnya, generasi muda dapat berkontribusi dengan meraih kesuksesan dan terus mengembangkan diri sebagai positive influencer sehingga menjadi sosok yang inspiratif di bidang yang di gelutinya. Atau secara riil dapat juga ikut berpolitik dalam arti sebenarnya atau aktif dalam proses demokrasi dengan selalu update dan peduli terhadap negara. Maudy tertarik untuk bekerja di BUMN karena menurutnya pekerjaan itu memberikan manfaat untuk dirinya sendiri dan juga negara sehingga dianggap sebagai a perfect combo.
Maudy, Devy, Ryan - dokumen pribadi |
Devy Suradji membagikan pengalamannya sebagai karyawan di BUMN yang dianggapnya jauh berbeda dengan anggapan orang kebanyakan. Bekerja di BUMN saat ini sangat asyik dan bisa memberikan banyak kontribusi karena hasil kerja yang signifikan tidak hanya di rasakan pada satu perusahaan. Perusahaan BUMN saat ini saling bersinergi dan melakukan pertukaran karyawan yang kompeten dan potensial karena ada pendidikan dan magang untuk regenerasi kepemimpinan. Sangat banyak lowongan terbuka di BUMN untuk para fresh graduated dan profesional di banyak bidang dan tidak perlu memiliki koneksi untuk mengikuti dan lulus test masuknya. Generasi muda sudah mulai dapat berkarir mulus jika kemampuannya memang mumpuni dan bisa berpindah perusahaan di BUMN manapun. Yang penting perlu bekerja dengan hati karena akan berat rasanya bekerja tanpa passion dalam bidangnya. Dengan bekerja baik, hasilnya akan signifikan dan menghasilkan sinergi bagi rekan dan perusahaan dalam berkembang maju.
produksi Pertamina di manca negara - dokumen pribadi |
Adiatma Sardjito lebih berfokus dalam penjelasan kebijakan satu harga BBM untuk seluruh negeri yang dianggap sebagai kontribusibesar Pertamina untuk negara. Dengan 17.000an pulau yang ada di Indonesia penetapan satu harga BBM tentunya bukan hal yang mudah. Dengan 6 kilang minyak yang ada di Dumai, Plaju, Balongan, Cilacap, Balikpapan dan Sorong, Pertamina harus melakukan distribusi lewat darat, air dan udara sesuai daerah tujuan. kesulitan menjagkau daerah terdepan dan terpencil di perlihatkan dalam berbagai slide. Biaya distribusi kadang-kadang melebihi harga BBM yang di angkut, tetapi itulah kontribusi Pertamina untuk Indonesia. Jika berhitung untung dan rugi, Pertamina tidak ingin melakukan kebijakan seperti ini, tetapi kecintaan dan sumbangsih serta kontribusi untuk negara lebih diutamakan dalam hal ini. Dengan tantangan tahun 2040 dimana Indonesia akan bebas BBM, pertamina melakukan riset dan teknologi agar tidak tergerus dengan kemajuan jaman.
beratnya medan distribusi - dokumen pribadi |
distribusi via udara - dokumen pribadi |
Untuk mendapatkan banyak informasi tentang Pertamina, bisa di lihat dalam sosial medianya :
Komentar
Posting Komentar