Langsung ke konten utama

Sajian Ramadhan dengan bahan sehat berkualitas dari Amerika

buah asal Amerika
Rabu lalu saya beruntung menghadiri sebuah event tahunan yang di adakan oleh Kedutaan Besar Amerika Serikat dan PEKA Consult dengan tajuk Delightful Ramadhan Culinary. Acara ini di adakan sebagai ajang informasi tentang bulan Ramadhan yang dirayakan juga di Amerika dan beragamnya menu berbuka puasa dengan menggunakan bahan-bahan yang di impor dari Amerika. Bertempat di Amuz Gourmet Resturant, saya dapat merasakan semangat teman-teman lain yang akan segera menyambut hadirnya bulan Ramadahan. Walaupun saya seorang non Moslem tapi saya juga senang looo kalau sudah memasuki bulan tersebut karena identik dengan silaturahmi kental dan makan enak. Hahaha... Pantas beberapa teman saya malah terlihat lebih "berisi" saat hari raya Idul Fitri, padahal sudah sebulan berpuasa. 
Amuz Gourmet Restaurant
PEKA Consult adalah konsultan bisnis dan marketing yang di percaya untuk memasarkan dan mendistribusikan buah-buahan dan bahan-bahan makanan lain asal Amerika. Managing Director konsultan ini adalah Bapak Kafi Kurnia yang juga pendiri dari SEMBUTOPIA, yaitu salah satu unit bisnis yang bergerak dalam bidang kesehatan. Pas juga yaaa... karena buah-buahan sudah diyakini sebagai salah satu sumber makanan yang sehat.

Dalam acara kali ini, PEKA memperkenalkan produk baru, yaitu Kurma dalam 3 varian :
  1. Natural Delight Mejool Date, yaitu kurma tanpa biji
    • Kurma ini ditanam di Amerika dan di proses di pabrik untuk dibuang bijinya secara higienis dengan mesin 
  2. Natural Delight Mejool Date, yaitu kurma biasa seperti pada umumnya yang di jual di mana-mana, kenyal dan tidak terlalu manis 
  3. Natural Delights Organic, yaitu kurma organik yang legit dan manis 

kurma dari Amerika
Bapak Kafi Kurnia juga menjelaskan beberapa hal mengenai kuliner Indonesia seperti :
  1. Indonesia punya banyak sekali ragam kuliner sehingga sulit untuk menyajikan satu sajian yang mewakili Indonesia secara keseluruhan
  2. Saking banyaknya jenis makanan dan penggunaan rempah dan bumbu dalam masakan Indonesia, beliau menyebutkan Kuliner Indonesia adalah sebuah Takdir Kejayaan 
  3. Indonesia punya khas bahan makanan, contohnya seperti kecap, sambal dan kerupuk 
  4. Selain rempah-rempah Indonesia sudah sangat terkenal, kita juga memiliki teknik memasak yang berbeda dan khas, misalnya pepes 

Kafi Kurnia & me
Bapak Christopher Rittgers (Counselor Foreign Agricultural Service dari kedutaan besar Amerika Serikat) dalam kesempatan ini juga membagikan beberapa slide tentang suasana ramadhan di Amerika Serikat. Beliau menjelaskan bahwa Amerika Serikat juga sangat menghormati umat Islam dan banyak kegiatan yang berlangsung disana saat bulan Ramadhan tiba. Selain terdapat banyak mesjid di sana, kegiatan berbuka puasa juga meriah didukung dengan adanya restoran halal yang tersebar di beberapa kawasan. Harapannya adalah agar bahan-bahan makanan halal dari Amerika yang didistribusikan di Indonesia dapat juga menjadi bagian dari sajian Ramadhan yang lezat. 
Christopher Rittgers
Ada juga seorang mahasiswi Indonesia yang pernah tinggal di Amerika, Ulfa, memberikan testimoni tentang kehidupan umat Muslim di Amerika dan membagikan slide kegiatannya disana. 
kegiatan Ulfa
Kuliner yang di sediakan di restoran Amuz saat acara ini berlangsung adalah sajian yang juga menggunakan bahan-bahan dari Amerika yang di distribusikan oleh PEKA. Ini beberapa sajian yang di masak oleh chef Stefu Santoso :






Seru tampilannya, enak pasti rasanya dan sehat tentunya kan ? Yukkksss sambut Ramadhan dengan ragam kuliner seperti itu.... Saya siap looo diundang acara berbuka puasa !!! 









Label:

Komentar

  1. Uci13 Mei 2018 pukul 11.29

    Saya jadi tahu ternyata varian buah dari Amerika banyak sekali ya, dan ketika dipadukan dengan masakan khas Indonesia rasanya menjadi semakin luar biasa.

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Menghargai yang terlambat ? No way

Dua bulan ini saya menghadiri banyak acara bagus-bagus yang di selenggarakan oleh beberapa perusahaan besar. Senang rasanya karena banyak yang saya pelajari dalam berbagai acara tersebut. Dari berbagai acara yang saya hadiri, ada yang di kelola dengan baik tetapi secara rata-rata saya kecewa dalam satu point penting, yaitu mengenai jadwal di mulainya acara. Saya memang orang yang memiliki kejelekan "terlalu tepat waktu" sehingga saya selalu merasa terganggu dengan waktu yang tidak jelas dan tidak sesuai jadwalnya. Buat saya awal yang baik adalah kunci kesuksesan dan untuk sebuah acara, dan awal yang baik adalah mulainya acara tepat waktu. Tentunya selain keramahan panitia, menariknya acara itu sendiri, terpenuhinya kepentingan saya di acara tersebut, dll. dokumen pribadi Mengamati beberapa acara dalam dua bulan ini dan mengingat banyaknya acara yang saya hadiri di sepanjang kehidupan saya, jujur saya merasa ada yang salah dengan urusan waktu ini.  Untuk kesekian
38 komentar
Baca selengkapnya

Memilih kaca film untuk mobil

Kali ini saya ingin berbagi mengenai seluk beluk kaca film mobil. Buat saya pribadi, kaca film di butuhkan karena sebagai pengendara perempuan, risih rasanya jika terlihat langsung dari luar mobil saat berkendara dan juga agak serem jika terlihat sedang berkendara sendirian melewati jalanan sepi di malam hari. Kejahatan bisa terjadi dimana saja dan tidak memandang jenis kelamin siy, tetapi tetap saja kalau perempuan kayanya lebih dipilih sebagai sasaran empuk, yaaa...   Ternyata banyak juga kegunaan lain dari kaca mobil selain hal tersebut di atas. Saya mendapatkan informasi ini dari acara yang di selenggarakan oleh Mobil 123 sebagai  portal otomotif nomor 1  dan  V Kool Indonesia  bekerjasama dengan Indonesian Social Blogprerneur (ISB) pada hari Rabu, 26 Juli 2017 kemarin di V Kool Flagship, jalan Trembesi, Jakarta Utara. Jadi apa saja ya kegunaannya ?  Menahan sinar matahari masuk langsung ke dalam mobil Tanpa menggunakan kaca film, suhu dalam mobil saat parkir menjadi leb
32 komentar
Baca selengkapnya

Tingkatkan Kemampuan Anak Dengan Belajar Di Luar Kelas

Belajar untuk orang-orang jaman old itu duduk manis, tangan dilipat sambil melototin buku di depan mata, gitu deh.... Padahal sebagai orang yang pernah menjadi anak-anak, semestinya kita menydaari bahwa model belajar diluar kelas justru lebih melekat hasilnya. Tidak hanya terbatas untuk anak-anak; sebagai orang dewasa, kita juga lebih rileks berada di luar ruangan di bandingkan harus terkungkung dalam cubical ruang kantor toh? Anak saya adalah salah satu pecinta kegiatan belajar di luar kelas. Itu sebabnya saat dia masih SD, guru-gurunya sangat kerepotan dengan polahnya di kelas. Anak saya tidak bisa duduk manis di kelas dan diam. Pola belajar di sekolahnya saat itu sebagian besar di dalam kelas sehingga mengakibatkan dia agak tersiksa. Setiap saat dia berkeliling kelas, melihat-lihat tugas teman-temannya dan terkesan mengganggu ketertiban.  Banyak teman-temannya yang menganggap anak saya "berbeda dan aneh" sehingga terjadi "bulliying" terhadapnya. Saat dit
30 komentar
Baca selengkapnya