Pernah merasa buntu untuk menemukan solusi atas masalah? Atau ada yang terasa menghambat untuk melakukan hal-hal yang sebenarnya merupakan potensi diri kita? Banyak energi negatif yang disadari atau tanpa kita sadari, dapat mengunci potensi diri dan membuat kita tidak bergerak maju.
Acara bersama blogger |
Cerita hidup orang pasti berbeda satu sama lain dan memiliki "keindahannya" sendiri. Hidup ini pilihan, jadi saat ini saya memilih tidak pernah lupa bahagia. Bagi saya, hidup hanya perlu bersyukur dan melihat potensi dalam diri untuk terus menjadi lebih baik. Ah, masa iya semudah itu untuk menjadi bahagia.
Banyak cerita kehidupan dalam dunia yang hiruk pikuk ini pastinya. Ada suami istri yang terus menerus bertengkar karena kelelahan dalam pekerjaan setiap hari dan tidak menemukan "bayangan kenyamanan" bersama pasangannya dirumah. Biasanya karena ada harapan yang tidak sesuai dengan kenyataan yang terjadi dan menjadi sulit di terima oleh masing-masing.
Ada orang yang begitu tampak warbiyasak sukses dan bahagia ternyata "so sad" dalam kenyataan yang tersembunyikan. Hidup bak aktor yang memerankan orang bahagia dan mungkin saking menghayatinya mungkin bisa memenangkan piala Oscar.
Komang Ayu |
Menurut Komang Ayu, seorang fasilitator Access Bars, saat kita stress, kita menyimpan energi negatif dalam tubuh dengan bentuk sel-sel yang kaku dan padat. Kondisi itu menyebabkan tidak ada celah antar sel untuk dapat melepas energi yang buruk. Energi buruk ini bisa berasal dari diri sendiri atau bisa menempel dari orang lain.
Padahal energi buruk ini perlu di buang sehingga tubuh menyimpan energi yang positif saja untuk mendukung potensi diri yang sudah ada. Bagaimana caranya?
Ayu menjelaskan tentang Access Bars |
Access Bars
Access Bars adalah sebuah terapi yang dilakukan dengan sentuhan lembut pada 32 titik di kepala. Bars mampu melepaskan stress, trauma, emosi, mental blok, penilaian diri, kecanduan, ketegangan pikiran dan tubuh. Selain itu, terapi ini dapat meningkatkan kesehatan, kualitas tidur, vitalitas, kemampuan interpesonal dan intrapersonal. Selain pemulihan tubuh, terapi ini memberikan kedamaian dalam kehidupan, kemampuan mengelola emosi dan mendapatkan motivasi.
contoh saat di bars |
Jika seseorang menyadari energi itu dari mana, cukup di lakukan Access Conciousness secara verbal untuk dapat di hilangkan. Tetapi jika orang tersebut tidak menyadari atau tidak mau mengungkapkan nya secara verbal, Access Bars adalah salah satu cara temudah untuk mengatasinya. Access Bars bekerja untuk mengurangi stress supaya ada ruang antar sel yang kaku dan padat tadi, sehingga mudah melepas energi negatif.
Access Bars bisa dilakukan di mana saja, di taman, di cafe, sambil duduk - bebas saja. Memang akan lebih nyaman jika dilakukan dengan sambil berbaring dan relax sehingga yang di terapi juga bebas jika ingin tidur. Tidur? Iyaaaaa tidur boleh kok seperti saya yang pernah mencoba 30 menit terapi tapi sejak 5 menit pertama sudah bobo cantik. Hahaha...
Dengan cara ini, tubuh bekerja sendiri membuang energi sampah yang menghambat aktivitas untuk menjadi lebih baik. Bars melepas getaran elektromagnetik yang mengunci dalam tubuh kita. Tubuh akan memilih sendiri apa yang dibutuhkan dan apa yang harus di buang.
praktisi yang memperoleh sertifikat - dokuemntasi : Ono S. |
Praktisi bidang ini di Indonesia baru ada 70an orang yang sudah memiliki sertifikat dari Access USA. Untuk menjadi praktisi, cukup belajar kurang lebih 8 jam di kelas teori dan praktek. Tetapi untuk menjadi fasilitator belum banyak karena perlu belajar lebih banyak.
Siapa yang mau terapi atau malah mau belajar?
Hubungi : Ayu ( 085945124626 ) / akun IG @komangayutrysnawati
Kemarin gw ngantuk berat tuh pas dengerin sesi awal, kayaknya sih lagi pelepasan energi negatif tuh hahahahahah
BalasHapus